Archive for Maret 10th, 2010

Universitas Surabaya Kampus Hijau

Universitas Surabaya Kampus Hijau
Penyebab GW yang sedang menjadi isu hangat bisa saja karena beberapa faktor terakumulasi. Bagi kita yang merasakan, tentu saja tahu dari mana penyebab sebenarnya terjadinya GW. Nah, gimana nih dengan mahasiswa Ubaya sendiri? Apa saja sih usaha yang sudah mereka lakukan?
60,1% responden mengaku pernah melakukan usaha mencegah GW. ”Aku berusaha mengurangi penggunaan CFC dengan pemakaian AC seminim mungkin,” tutur Dewa mahasiswa FT. Lain Dewa lain Anggi K. Cewek FE jurusan Akutansi ini melakukannya dengan menanam pohon. ”Dengan adanya tanaman hijau dapat menambah jumlah oksigen,” tambahnya.
Akan tetapi, 39,9% responden mengaku masih belum pernah melakukan usaha untuk memerangi global warming. ”Jujur sih, aku masih sering memboroskan energi. Jika ingin mengurangi pemakaian AC sulit, mengingat kondisi Surabaya yang panas banget,” ungkap Tika dari FP. Begitu pula dengan Ayu dari FF yang berkata, ”Let it flow aja. Kan sudah banyak orang yang memerangi GW,” terangnya.
Kegiatan di Ubaya sendiri pun menunjukkan upaya-upaya pencegahan global warming. ”Liat aja. Tanaman hijau di Ubaya banyak banget. Secara tidak langsung hal itu berperan mengurangi global warming,” ungkap Lisa mahasiswi FH. Melalui penghijauan, polusi yang selama ini menjadi penyebab global warming juga dapat semakin tereliminir.
Hemat energi juga salah satu upaya yang terjadi di kampus kita tercinta ini. ”Aku pernah melihat setiap kali jam istirahat, cleaning service selalu mematikan lampu maupun AC,” tutur Nai mahasiswa FH ini. Tak hanya cleaning service, sebagai warga penghuni bumi tentunya kita harus berperan memerangi global warming

Universitas Surabaya Kampus HijauPenyebab GW yang sedang menjadi isu hangat bisa saja karena beberapa faktor terakumulasi. Bagi kita yang merasakan, tentu saja tahu dari mana penyebab sebenarnya terjadinya GW. Nah, gimana nih dengan mahasiswa Ubaya sendiri? Apa saja sih usaha yang sudah mereka lakukan?60,1% responden mengaku pernah melakukan usaha mencegah GW. ”Aku berusaha mengurangi penggunaan CFC dengan pemakaian AC seminim mungkin,” tutur Dewa mahasiswa FT. Lain Dewa lain Anggi K. Cewek FE jurusan Akutansi ini melakukannya dengan menanam pohon. ”Dengan adanya tanaman hijau dapat menambah jumlah oksigen,” tambahnya.Akan tetapi, 39,9% responden mengaku masih belum pernah melakukan usaha untuk memerangi global warming. ”Jujur sih, aku masih sering memboroskan energi. Jika ingin mengurangi pemakaian AC sulit, mengingat kondisi Surabaya yang panas banget,” ungkap Tika dari FP. Begitu pula dengan Ayu dari FF yang berkata, ”Let it flow aja. Kan sudah banyak orang yang memerangi GW,” terangnya.Kegiatan di Ubaya sendiri pun menunjukkan upaya-upaya pencegahan global warming. ”Liat aja. Tanaman hijau di Ubaya banyak banget. Secara tidak langsung hal itu berperan mengurangi global warming,” ungkap Lisa mahasiswi FH. Melalui penghijauan, polusi yang selama ini menjadi penyebab global warming juga dapat semakin tereliminir.Hemat energi juga salah satu upaya yang terjadi di kampus kita tercinta ini. ”Aku pernah melihat setiap kali jam istirahat, cleaning service selalu mematikan lampu maupun AC,” tutur Nai mahasiswa FH ini. Tak hanya cleaning service, sebagai warga penghuni bumi tentunya kita harus berperan memerangi global warming.

sumber: Universitas surabaya kampus hijau